Kart's

Daily Notes

Contoh Teks Pidato

Leave a Comment
Di sekolah, yang namanya tugas bikin pidato pasti tidak asing lagi. Nah buatmu yang agak kerepotan dalam hal ini bisa copy paste dari buku catatan Bahasa Indonesia punyaku. Ehehe.


PIDATO GERAKAN MENUMBUHKAN SEMANGAT MUDA

Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Bapak dan ibu guru yang saya hormati. Para hadirin yang saya banggakan. Tak lupa kepada kawan-kawan di kelas XII-B7 yang saya cintai.

Alhamdulillah wa syukurillah kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas limpahan nikmat-Nya yang tiada terhingga, kita dapat berkesempatan mengisi hari, bertatap muka, dan saling berbagi dalam keadaan sehat wal’afiat.

Guru dan kawan-kawanku,
Jika kita melihat kenyataan sekarang, kita sedang dimanjakan oleh jaman, bukan? Kemajuan teknologi yang kian hari kian pesat telah meninabobokan kita sehingga kita tertidur lelap. Televisi melalaikan kita, beragam merek ponsel marak, mobil dirancang dengan fasilitas lengkap, motor menjamur di mana-mana, dan tak terhitung alat canggih lainnya. Betapa tersedia apa pun yang kita inginkan. Apapun!

Mematikan televisi tidak perlu jalan kaki, cukup menekan tombol remot sambil duduk di kursi. Begitu pun menghidupkan kendaraan, tidak perlu mengontakkan kunci. Ini semua sangat memanjakan pemiliknya. Padahal di balik segunung kemudahan justru terbit suatu kebiasaan buruk yakni bermalas-malasan. Dan tahukah kawan, malas adalah cara gembira menyebrang pada kegagalan.

Semua jadi serba mudah dan pada akhirnya kita tak banyak melakukan hal yang sulit atau yang kita anggap sulit. Pada akhirnya, kita sama sekali tidak melakukan apa-apa. Malas ah, katanya. Jadi buat apa kita hidup? Renungkanlah dengan hati terdalam! Jika hal ini dibiarkan tentu dampaknya akan sangat buruk bagi kita dan hari depan kita. Sebagai kaum muda, sudah sepatutnya kita waspadai racun paling berbahaya ini. Sebab lambat laun ia akan membinasakan kita, membuat kita lantas menyerah menghadapi kerasnya kehidupan.

Hadirin yang berbahagia,
Karenanya mulai saat ini marilah kita singsingkan lengan baju! Bangkitkan semangat muda! Jangan biarkan rasa malas membelunggu kita! Jangan biarkan rasa malas mengukung kita sehingga kita menjadi generasi pengecut, menjadi generasi lemah yang tak mampu membuat bangsa kita tersenyum. Sungguh memalukan! Kita harus menjadi generasi andalan. Kita harus menjadi generasi pembaharu untuk lingkungan kita. Sebab masa muda adalah masa emas, masa penuh gairah. Maka mari kita arahkan gairah segenap jiwa untuk bertindak ke arah positif. Kita bangun diri kita menjadi contoh kebaikan yang menularkan semangat kepada kawan-kawan lainnya.

Ada beberapa cara untuk memerangi rasa malas. Pertama, jangan pikir panjang! Segeralah lakukan apa yang kita anggap bisa lakukan, sekecil apa pun itu. Paksakan diri kita untuk berdiri. Paksakan tangan kita untuk menggenggam. Insyaallah dengan begitu, kemalasan akan tersingkirkan. Kedua, pelihara harapan sukses kita. Harapan adalah kekuatan yang membuat kita bertahan dalam kondisi seberat apa pun. Harapan yang menggelora dalam dada akan meleburkan racun kemalasan. Ketiga, keluarlah! Jangan biasakan menyendiri. Bergabunglah dengan sahabat-sahabat kita sehingga dari sana bisa jadi kita terinspirasi oleh mereka. Tapi ingat, pilih sahabat yang memiliki karakter baik jika kita ingin menjadi pribadi baik.

Sekian saja apa yang dapat saya sampaikan. Semoga lain kali kita bisa berjumpa lagi. Mohon maaf jika ada kesalahan atau kata-kata yang kurang berkenan.

Terimakasih.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Next PostNewer Post Previous PostOlder Post Home

0 comments:

Post a Comment

Pengen permen? Ngomen dulu, mamen!